, Jakarta - PT Minna Padi Investama Sekuritas Tbk (PADI) sudah tanda-tangani kesepakatan pemungutan saham PT Bank Muamalat Indonesia Tbk lewat proses penerbitan saham baru dengan Hak Pesan Dampak Lebih Dulu (HMETD) atau right issue.
Berkenaan dengan gagasan PT Bank Muamalat lndonesia Tbk untuk keluarkan saham baru lewat HMETD, karena itu Minna Padi lnvestama Sekuritas Tbk dengan maksud menjadi pemegang saham dengan bertindak selaku konsumen waspada dalam HMETD itu, tutur Direktur Penting PADI, Djoko Joelijanto, dalam info sah ke Bursa Dampak Indonesia di Jakarta, Rabu, 28 September 2017.
Dia memberikan tambahan jika nilai transaksi itu sebesar Rp4,5 triliun serta jumlahnya saham yang akan dipunyai oleh PT Minna Padi lnvestama Sekuritas Tbk sekurang-kurangnnya 57 % dari semua modal diletakkan serta disetor oleh PT Bank Muamalat lndonesia Tbk.
Dia mengatakan jika faksinya akan terlebih dulu minta kesepakatan pemegang saham atas transaksi ini serta akan penuhi semua kriteria serta ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Sampai sekarang, dia mengemukakan, transaksi masih juga dalam proses untuk dikerjakan sesuai isi dari kesepakatan. Dengan begitu, belumlah ada efeknya pada pekerjaan operasional, hukum, keuangan atau keberlangsungan usaha dari perseroan.
Terlihat, saham PT Minna Padi Investama Sekuritas Tbk dengan kode perdagangan PADI di Bursa Dampak Indonesia di hari ini (Rabu, 27/9) bergerak naik 8,19 % jadi Rp1.520 per saham. ANTARA
"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar