, Jakarta - Kementerian Kelautan serta Perikanan mengemukakan ada sepuluh type komoditas izin penghasilan hasil perikanan (IPHP) atau import ikan paling tinggi pada 2016. Meskipun begitu, Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk KKP Nilanto Perbowo menjelaskan ada penurunan IPHP tiap tahunnya. Tertera, pada periode Januari-Maret 2016, IPHP sejumlah 29.035 ton, sedang realisasi import 11.460 ton. Dari realisasi itu, kami urutkan dalam komoditas paling tinggi IPHP 2016, tutur Nilanto di gedung Mina Bahari III KKP, Jakarta, Selasa, 7 Juni 2016.
Nilanto berujar, izin yang diberi tidak luas, tetapi dikontrol dengan pengawasan yang ketat serta memerhatikan beberapa azas. Mengenai azas yang disebut adalah azas pendayagunaan sumber daya kelautan serta perikanan, ketahanan pangan serta gizi, agunan kualitas serta keamanan pangan, dan lanjutan export/tradisionil.
Penerbitan IPHP bisa diberi bila perusahaan yang berkaitan penuhi kriteria tehnis serta administratif. Diluar itu, Nilanto menjelaskan izin yang diusulkan harus sesuai peruntukannya, diperlengkapi laporan realisasi import awalnya.
Contoh, ia izin import 1.000 ton ikan untuk diproses serta di-export, ya ia harus taati itu. Tidak bisa terus dialokasikan atau di jual ke entrepreneur di Muara Baru, tuturnya. Diluar itu, mengajukan izin harus mengikutkan gagasan usaha tahunan serta referensi pemda.
Sampai April 2016, IPHP sudah diserahkan kepada 167 perusahaan importer, yakni industri pengalengan (27,25 %), re-ekspor (45,33 %), pemindangan (17,66 %), fortifikasi (0,41 %), horeka serta pasar kekinian (6,46 %), serta umpan (2,90 %).
Di bawah ini ialah sepuluh komoditas IPHP paling tinggi pada 2016. 1. Makarel IPHP 26,652 ton 2. Sarden IPHP 19,823 ton 3. Tuna, tongkol, cakalang IPHP 18,210 ton 4. Kepiting atau rajungan IPHP 4,460 ton 5. Kerang IPHP 3,757 ton 6. Ikan salmon IPHP 2,900 ton 7. Cumi-cumi, sotong, gurita IPHP 2,692 ton 8. Udang IPHP 2,675 ton 9. Ikan yang lain IPHP 2,125 ton 10. Sisi ikan yang lain IPHP 1,475 ton
GHOIDA RAHMAH
"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar